Shotaro Odate, Insinyur Honda Berpenampilan Berbeda Yang Menjadi Legenda

Shotaro Odate, Insinyur Honda Berpenampilan Berbeda Yang Menjadi Legenda

News

1 Aug 2025

Shotaro Odate, Insinyur Honda Berpenampilan Berbeda Yang Menjadi Legenda

 

Apakah kamu pernah mendengar fitur canggih Honda yang bisa “melihat” sekeliling mobil dan membantu kamu berkendara lebih aman? Ya, teknologi yang berasal dari ide brilian seorang Shotaro Odate. Insinyur asal Jepang ini bukan cuma jenius, tapi juga punya penampilan yang cukup unik. Rambutnya mencolok, bak karakter anime. Tapi jangan salah. Di balik gaya nyentrik itu, Odate adalah otak di balik teknologi Honda Sensing 360+, sistem keselamatan canggih yang kini jadi andalan mobil-mobil Honda generasi terbaru.

Lahir dan besar di Jepang, Shotaro Odate adalah Chief Engineer di Honda R&D Co., Ltd. Keahliannya ada di bidang sistem bantuan pengemudi (ADAS) dan pengembangan AI. Saat memperkenalkan Honda Sensing 360+ ke publik, penampilannya langsung menarik perhatian. Namun lebih dari itu, visi dan misinya dalam menciptakan mobil yang lebih aman dan cerdas membuat publik otomotif global terpukau. Honda Sensing 360+ adalah versi terbaru dari teknologi keselamatan milik Honda. Ini bukan cuma soal rem otomatis atau lane keeping assist seperti versi sebelumnya. Sensing 360+ benar-benar **melihat 360 derajat** di sekitar mobil. Dengan kombinasi radar, kamera, dan sensor LiDAR, mobil Honda yang dilengkapi sistem ini bisa mendeteksi kendaraan atau pejalan kaki dari segala arah, bukan cuma di depan, mencegah tabrakan saat belok di persimpangan, memberikan bantuan saat pindah jalur atau menyalip, bahkan bisa mengatur kecepatan dan jarak secara otomatis di jalan bebas hambatan. Teknologi ini pertama kali disematkan di Honda Accord generasi terbaru dan akan diperluas ke model-model lain termasuk SUV dan city car Honda dalam waktu dekat.

Menurut data dari Insurance Institute for Highway Safety (IIHS), fitur-fitur ADAS seperti yang ada di Sensing 360+ mampu mengurangi kecelakaan hingga 50%. Honda sendiri menargetkan zero traffic collision fatalities (nol korban jiwa akibat kecelakaan) yang melibatkan kendaraan Honda pada tahun 2050. Ambisi ini tidak main-main, dan teknologi seperti Sensing 360+ adalah langkah nyatanya. Di Indonesia, Honda sudah mulai mengadopsi sistem Honda Sensing di model seperti Honda CR-V, Honda BR-V, hingga City Hatchback RS. Dengan kemajuan menuju Sensing 360+, konsumen Indonesia akan semakin dimanjakan dengan fitur-fitur keselamatan aktif yang biasanya hanya ditemukan di mobil premium. Dan kabar baiknya? Teknologi ini disiapkan untuk tetap terjangkau. Karena Honda percaya bahwa keselamatan adalah hak semua pengemudi, bukan hanya milik mobil mahal.

Shotaro Odate mungkin terlihat seperti karakter anime, tapi visinya sangat nyata: membuat jalanan lebih aman dengan kecerdasan buatan. Lewat Honda Sensing 360+, Odate dan timnya memberi kita teknologi yang bukan cuma keren, tapi juga menyelamatkan nyawa. Jadi, kalau kamu sedang mempertimbangkan mobil baru, pastikan kamu memilih yang sudah dilengkapi teknologi Honda Sensing. Karena di balik fitur itu, ada dedikasi seorang insinyur nyentrik yang ingin kamu sampai tujuan dengan selamat setiap saat.

 

Honda Arta Cikupa

Jl. Raya Serang Km 14.5

Desa Dukuh, Cikupa

Kabupaten Tangerang

Telp (021) 22028899 Booking 0811-1232-2852 (WA Only)

Emergency 0811-8899-052

www.honda-arta.com

 

Berita & Event Lainnya

Honda Dan Arti Sebuah Kenyamanan

News

12 November 2025
Honda Dan Arti Sebuah Kenyamanan   Bayangkan sebuah pagi yang padat. Jalanan kota mulai ramai, motor saling salip, klakson bersahutan, dan langit mendung menggantung. Tapi di balik kaca mobil, Anda…
DNA Motorsport Yang Membuat Honda Lebih Aman dan Nyaman   Ketika mendengar nama Honda, kebanyakan orang langsung teringat pada mobil keluarga yang nyaman. Namun, sedikit yang tahu bahwa kenyamanan itu…

Honda Dan Anak Muda

News

9 November 2025
Honda Dan Anak Muda   Bagi generasi muda, mobil bukan sekadar alat transportasi. Mobil adalah simbol gaya hidup, kebebasan, dan identitas diri. Tidak heran jika banyak anak muda di Indonesia…