Mengapa ‘The Powers Of Dreams’?

Mengapa ‘The Powers Of Dreams’?

News

27 Nov 2023

Mungkin Honda Lovers bertanya bagaimana Honda begitu melekat dengan jargonnya "The Power of Dreams" atau "Kekuatan Impian". Pemilihan jargon ini tidaklah kebetulan, melainkan sebuah refleksi mendalam dari filosofi dan sejarah perusahaan. Mari kita membongkar awal mula serta sejarah di balik pemilihan jargon yang menjadi identitas kuat Honda. Seperti yang kita ketahui, Honda didirikan oleh Soichiro Honda dan Takeo Fujisawa pada tahun 1948 di Jepang. Awalnya, perusahaan ini berfokus pada pembuatan sepeda motor, dan visi pendiriannya mencakup mimpi untuk menciptakan kendaraan bermotor yang dapat diakses oleh masyarakat umum. Dengan semangat kewirausahaan dan keyakinan akan potensi tak terbatas dari setiap individu, Honda tumbuh menjadi kekuatan besar dalam industri otomotif. Pada tahun 1960-an, Honda memasuki pasar mobil dan memperkenalkan model-model yang menciptakan tren baru dalam desain dan efisiensi bahan bakar. Pada periode ini, Honda juga mulai memperluas ke pasar internasional, mengukuhkan diri sebagai pemimpin global dalam industri otomotif. Seiring dengan pertumbuhan ini, semangat inovatif Honda semakin mencuat.

Pada awal tahun 2000, Honda memperkenalkan jargon "The Power of Dreams" atau "Kekeuatan Impian" sebagai manifestasi filosofi inti perusahaan. Jargon ini mencerminkan keyakinan Honda bahwa setiap individu memiliki kekuatan untuk mewujudkan impian mereka, dan kendaraan Honda adalah sarana untuk mendorong dan mewujudkan impian tersebut. Jargon "The Power of Dreams" menggarisbawahi keyakinan Honda bahwa setiap inovasi, setiap langkah maju, dan setiap kendaraan yang diproduksi memiliki dasar yang kuat pada mimpi dan aspirasi. Ini mencerminkan semangat berani dan tak kenal lelah untuk mencapai lebih banyak lagi, melebihi batas konvensional, dan memberdayakan masyarakat global untuk mengejar tujuan dan ambisi mereka. "The Power of Dreams" bukan sekadar jargon pemasaran; ini adalah panggilan kepada seluruh komunitas Honda untuk bergabung dalam perjalanan menuju masa depan yang lebih baik. Honda percaya bahwa dengan memberdayakan mimpi individu, mereka dapat menciptakan produk dan layanan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pelanggan tetapi juga menginspirasi perubahan positif dalam masyarakat.

Jargon "The Power of Dreams" telah menyatu erat dengan setiap produk dan layanan yang dihasilkan oleh Honda. Dari sepeda motor hingga mobil dan bahkan produk-produk lain di luar industri otomotif, filosofi ini menjadi pendorong utama dalam proses desain, pengembangan, dan pemasaran. Selain dalam konteks bisnis, Honda juga menggambarkan komitmen mereka terhadap "The Power of Dreams" melalui berbagai program pendidikan dan inovasi. Program-program seperti Honda Dream Scholarship memberikan dukungan kepada para siswa untuk mengejar impian mereka melalui pendidikan tinggi dan pengembangan keterampilan. Filosofi ini mengingatkan kita bahwa di balik setiap inovasi, kendaraan, dan upaya perusahaan, terdapat kekuatan untuk mewujudkan mimpi dan meraih tujuan. "The Power of Dreams" bukan hanya tentang berkendara, tetapi tentang mengemudi menuju masa depan yang lebih baik dan menginspirasi generasi mendatang untuk mewujudkan impian mereka.

 

Honda Arta Cikupa

Jl. Raya Serang Km 14.5 Desa Dukuh, 

Cikupa, Kabupaten Tangerang

Telp (021) 22028899 Booking 0811-1232-2852 (WA Only) 

Emergency 0811-8899-052

www.honda-arta.com

 

 

Berita & Event Lainnya

Honda Walk-Away Auto Lock adalah salah satu fitur canggih yang ditawarkan oleh mobil Honda untuk meningkatkan tingkat keamanan dan kenyamanan pengguna. Fitur ini dirancang untuk mengunci pintu secara otomatis saat…
Bensin merupakan bahan bakar yang umum digunakan dalam kendaraan bermotor, dan salah satu faktor penting yang memengaruhi kinerja mesin adalah tingkat oktan dalam bensin. Oktan adalah indikator kemampuan bahan bakar…

Mengenal Tekanan Ban Ideal

News

26 April 2024
Tekanan ban yang tepat adalah salah satu faktor kunci untuk menjaga kinerja kendaraan Anda dan keselamatan di jalan. Berdasarkan berbagai faktor, seperti jarak tempuh, jenis kendaraan, beban, dan kondisi jalan,…